Tentang Luka

...

(Catatan 'Ar)



Siapa bilang orang-orang yang menyakiti kita buruk? Membuat kita menanggung derita yang entah kapan sembuhnya.  Bagi(ku), justru merekalah pemanis hidup kita, teman paling setia yang bersaing bersama luka-luka, yang dengan nya membuat hidup terus bangkit dari nestapa.

Seharusnya, mereka berada di baris terdepan orang-orang yang kita hargai. Sebab, darinya kita selalu belajar tentang keikhlasan. Tentang penerimaan. Ya... Kita mahfum dan faham, mereka selalu memberi segala luka dan lara. Tetapi, apakah kita harus berbalas dengan nestapa juga? Lantas, jika kita balas menyakiti, bukankah berarti kita sama-sama tidak peduli?

Itulah mengapa, dalam hidup, keikhlasan selalu berbuah keharmonisan. Kita menerima mereka dengan penuh cinta, menganggap peluka sebagai teman setia, yang berjalan menggenggam luka, hingga bersama saling percaya. Tanpa mereka, hidup serasa sebagai kotak kosong. Hanya hampa, gelap dan sunyi yang ada.

...
Ar Zufar
25 Ramadhan 1437 H

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Di Ujung Kita

--- Tentang Kerinduan ---

Pergi MendekatiNya, Baru Kemudian dia