Masa Lalu

...

Catatan 'Ar


.
Tiap pekat sunyi malam, silih ganti di lipat hari. Selalu ada rindu-rindu untuk mengenang masa lalu, yang berlumur debu bergerisik candu. Lantas, dalam harap-harap cemas, bebayang untuk menikmati pesona masa itu menyeruak syahdu, berteman air mata, menangisi segalanya.
.
Tapi, saat tangis itu mengadu, tidak berenung kah kita. Untuk terus memperbaiki bentangan waktu yang termiliki. Sebelum terlambat menyadari, selaksa waktu kita, menjelma masa lalu yang sama.
.

-Malam pun memagi, cepat atau lambat, kita akan berubah menjadi masa lalu -



Ar Zu
01072016

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Di Ujung Kita

--- Tentang Kerinduan ---

Pergi MendekatiNya, Baru Kemudian dia